Kepala Rutan Kelas I Tanjung Gusta Medan Kanwil Kemenkumham Sumut : Penerapan SOP, Di Strap Sel,”Lagu Permintaan,”Achiruddin Hasibuan Tak Berlaku Di Rutan Kelas I Tanjung Gusta Medan Kanwil Kemenkumham Sumut.

PATTIMURAPOST.COM,MEDAN, Berkisar satu minggu sudah, Achiruddin Hasibuan mendekam di sel Rumah Tahanan Kelas I Tanjung Gusta Medan Kanwil Kemenkumham Sumut dengan status tahanan Kejaksaan.Selama mendekam di sel atau bahkan jauh sebelum di kirim, beredar kabar ada,”Lagu Permintaan,” khusus Achiruddin Hasibuan,Jumat (07/07/2023).

Kepala Rutan Kelas I Tanjug Gusta Medan Kanwil Kemenkumham Sumut,Nimrot Sihotang Bc IP memberikan tanggapan terkait informasi adanya,”Lagu Permintaan,” Achiruddin Hasibuan sebagai warga binaan.

Bacaan Lainnya

Menurut Nimrot Sihotang Bc IP saat di kirim masuk hingga saat ini, Achiruddin Hasibuan di tempatkan di Strap sel.Ia menegaskan tidak ada perlakuan khusus karena sudah ada mekanisme peraturan baku yang mengatur dan kewajiban warga binaan.

“Saya sampaikan kepada wartawan dan kita buktikan.Informasi pemberlakuan khusus terhadap Achiruddin Hasibuan itu tidak benar. Kita komit menegakkan (SOP) yang ada dan berlaku.Dan selama ini itulah yang berlaku,saya sebagai penanggung jawab sekaligus Kepala sudah dari awal bertugas di amanahkan di sini sudah menegaskan hal itu kepada Jajaran khusus Rutan. Karena apa,karena pasti adanya pemberlakuan khusus akan membuat kecemburuan sosial dan dapat berdampak lain pastinya,” kata Nimrot Sihotang Bc IP kepada wartawan, Jumat (07/07/2023).

Nimrot Sihotang Bc IP juga menjelaskan saat ini Achiruddin Hasibuan di tempatkan di Strap sel. Dan itu sudah sejak masuk sampai sekarang.

“Jadi ada mekanisme warga binaan baru wajib menjalani penempatan Strap sel.Itu kurang lebih dua minggu aturannya.Untuk apa.Ya sesuai mekanismenya itu untuk proses adaptasi pengenalan hingga nantinya berbaur,” ungkap Nimrot Sihotang Bc IP,Jumat (07/07/2023).

Terkait adanya informasi dugaan lagu permintaan khusus dari Achiruddin Hasibuan,Nimrot Sihotang Bc IP menyebutkan itu sempat ada.Hanya saja kita tidak memberikan kesempatan tersebut.

“Sekali lagi saya sebutkan apa pun siapa pun warga binaannya tidak ada yang dapat perlakuan khusus.Semua kita samakan,” ujar Mantan Kepala Rutan Labuhan Deli tersebut.(***)

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *